WOID42 WAMM 070712 WAMM AD WRNG 2 VALID 070712/070812 TSRA OBS AT 070712 WKN= PERINGATAN DINI CUACA WILAYAH BANDARA SAM RATULANGI NOMOR 2, BERLAKU TGL. 07 APRIL 2024 PUKUL 15.12 WITA SAMPAI 16.12 WITA. BERDASARKAN PENGAMATAN, TERJADI HUJAN DENGAN INTENSITAS LEBAT DENGAN JARAK PANDANG MENDATAR 1000M. KONDISI INI DIPRAKIRAKAN AKAN BERLANGSUNG HINGGA PUKUL 16.12 WITA DENGAN INTENSITAS MELEMAH. |
vertikal(kanan dan kiri) : termometer bola kering & bola basah, berfungsi untuk mengukur kelembapan udara sekitar pada saat itu.
horizontal :
-atas(thermometer maximum) : berfungsi untuk mengukur suhu maksimal yang terjadi selama 24 jam.
-bawah(thermometer minimum) : berfungsi untuk mengukur suhu minimal yang terjadi selama 24 jam.
Thermohygrograph merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mengukur suhu dan kelembaban udara secara semi-otomatis. merk Thermohygrograph yang biasa digunakan di Indonesia yaitu, Franz Ketterer, Thies Clima, R.Fuess, ada juga thermohygrograph yang sekalian LED agar lebih praktis melihat suhunya dan kelembabannya. Thermohygrograph pada gambar diatas adalah thermohygrograph merk Franz Ketterer.
Thermohygrograph terdiri dari logam panjang yang terdiri dari 2 bagian, kuningan dan invar. Bentuk bimetalnya adalah spiral, terpasang pada sumbu horizontal dan diluar kotak thermohygrograph. Guna untuk mengatur pena sebelum atau sesudah memasang pias agar pias tidak tergores saat dilakukan pemasangan. Jika suhu naik, maka ujung bimetal akan menggerakan pena ke atas, begitu juga kalau suhu turun, maka ujung pena kebawah. Alat ini akan merekam suhu dan kelembaban selama 24 jam nonstop, yang terekam dikertas pias yang telah terpasang.
Evaporimeter panci terbuka digunakan untuk mengukur evaporasi. Makin luas permukaan panci, makin representatif atau makin mendekati penguapan yang sebenarnya terjadi pada permukaan danau, waduk, sungai dan lain-lainnya. Pengukuran evaporasi dengan menggunakan evaporimeter memerlukan perlengkapan sebagai berikut :
1. Panci Bundar Besar
Terbuat dari besi yang dilapisi bahan anti karat. Panci ini mempunyai garis tengah 122 cm dan tingginya 25,4 cm.
2. Hook Gauge
Suatu alat untuk mengukur perubahan tinggi permukaan air dalam panci. Hook Gauge mempunyai bermacam-macam bentuk, sehingga cara pembacaannya berlainan. Untuk jenis cassella, terdiri dari sebuah batang yang berskala, dan sebuah sekrup yang berada pada batang tersebut, digunakan untuk mengatur letak ujung jarum pada permukaan air dalam panci. Sekrup ini berfungsi sebagai micrometer yang dibagi menjadi 50 bagian. Satu putaran penuh dari micrometer mencatat perubahan ujung jarum setinggi 1 mm. Hook gauge buatan Perancis mempunyai micrometer yang dibagi menjadi 20 bagian. Dalam satu bagian menyatakan perubahan tinggi jarum 0,1 mm, berarti untuk satu putaran penuh, perubahan tinggi jarum sebanyak 2mm.
3. Still Well
Bejana terbuat dari logam (kuningan) yang berbentuk silinder dan mempunyai 3 buah kaki. Pada tiap kaki terdapat skrup untu menyetel/ mengatur kedudukan bejana agar letaknya horizontal. Pada dasar bejana terdapat sebuah lubang, sehingga permukaan air dalam bejana sama tinggi dengan permukaan air dalam panci. Bejana digunakan selain untuk tempat meletakkan hook gauge, juga membuat permukaan air dalam bejana menjadi tenang dibandingkan dengan pada panci, sehingga penyetelan ujung jarum dapat lebih mudah dilakukan.
Alat ini dipasang sebelah selatan dekat pusat panci, dengan mangkok-mangkoknya sedikit lebih tinggi. Terutama sekali digunakan untuk mengukur banyaknya angin selama 24 jam.
fungsi dari alat ini adalah untuk mencatat/merekam lamanya matahari bersinar selama 24 jam. dengan melihat panjangnya kertas pias yang terbakar(prinsip alat ini seperti kaca pembesar)
High Volume Sampler mempunyai prinsip kerja dimana udara yang mengandung partikel debu di hisap mengalir melalui kertas filter dengan menggunakan motor putaran kecepatan tinggi. Dimana debu menempel pada kertas filter yang nantinya akan diukur konsentrasinya dengan cara kertas filter tersebut ditimbang sebelum dan sesudah sampling disamping itu juga dicatat flowrate dan waktu lamanya sampling sehingga didapat konsentrasi debu tersebut.
alat ini berfungsi untuk menampung air hujan. Air hujan yang tertampung lalu dipindahkan ke gelas ukur untuk mengetahui curah hujan yang terjadi selama 3 jam dan 6 jam.
alat ini menampung air hujan yang turun selama 24 jam. semakin banyak air hujan yang tertampung akan mengangkat gabus yang berada dalam penampungan yang akan menggerakan pena yang mencatatkan garis pada kertas pias yang akan dihitung pada hari berikutnya.
alat ini mencatat jumlah penguapan yang terjadi selama 24 jam secara otomatis yang ditampilkan di layar monitor/display. sistem kerjanya menggunakan prinsip water level pada sensornya. di panci pengupan ini juga terdapat termometer untuk mengukur suhu permukaan air secara otomatis yang ditampilkan di display yang sama.
Pyranometer atau solarmeter digunakan untuk mengukur besarnya pengaruh radiasi cahaya pada permukaan bidang dengan satuan W/m2. Cara kerja alat ini adalah dengan dipasang pada suatu permukaan bidang kemudian dengan adanya hantaman cahaya tepat pada pyranometer sensor, maka akan diteruskan pada tampilan komputer dalam bentuk simpangan besarnya fluks yang diberikan cahaya tersebut. Nilai maksimum yang memberikan fluks terbesar jika cahaya menghantam sensor sejajar dengan bidang vertikal dan nilai terkecil fluks cahaya adalah saat cahaya jatuh sejajar bidang horizontal, sehingga besarnya simpangan fluks bergantung pada sudut cosinus terhadap sumbu vertikal selain dari besarnya muatan elektron yang menghantam sensor dari radiasi cahaya. Dengan adanya muatan elektron tersebut dapat diukur dengan rumus medan listrik sehingga simpangan fluks magnet berbanding lurus dengan peningkatan arus akibat penumpukan elektron.
penakar hujan ini merupakan penakar hujan otomatis yang menggunakan prinsip seperti jungkat-jungkit. Air hujan yang turun akan ditampung, setelah itu air hujan tersebut disalurkan ke jungkat-jungkitnya, jungkat-jungkitnya akan berjungkit setiap ml air hujan yang jatuh tergantung resolusinya(biasanya 0.2/0.5 ml). Hasil perhitingan akan ditampilkan di display/monitor.
Barograph merupakan alat semi-otomatis. Alat ini berfungsi untuk mengukur tekanan udara di sekitar alat ini lalu mencatatkan hasil terukur ke kertas pias. Apabila terjadi perbubahan tekanan udara maka tuas akan menggerakan pena yang mencatatkan ke kertas pias.
UPDATE Peringatan Dini Cuaca Wilayah Sulawesi Utara tgl 20 Oktober 2024 pkl. 13:12 WITA masih berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada pkl 20 Oktober 2024 13:20 WITA di Kabupaten Minahasa: Danau Tondano, Tondano Barat, Tondano Timur, Eris, Kombi, Tompaso, Remboken, Langowan Barat, Sonder, Kawangkoan, Tondano Utara, Tondano Selatan, Langowan Utara, Kakas Barat, Kawangkoan Utara, Kawangkoan Barat, Tompaso Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow: Lolak, Lolayan, Poigar, Kabupaten Minahasa Selatan: Tompaso Baru, Ranoyapo, Amurang, Tareran, Maesaan, Amurang Barat, Amurang Timur, Suluun Tareran, Kabupaten Minahasa Utara: Kema, Kauditan, Airmadidi, Dimembe, Kabupaten Minahasa Tenggara: Tombatu, Touluaan, Touluaan Selatan, Silian Raya, Tombatu Utara, Kota Bitung: Madidir, Ranowulu, Aertembaga, Matuari, Girian, Maesa, Kota Tomohon: Tomohon Selatan, dan sekitarnya. Dan dapat meluas ke wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow: Sang Tombolang, Dumoga Timur, Dumoga Utara, Bolaang, Passi Barat, Passi Timur, Bolaang Timur, Bilalang, Dumoga, Dumoga Tenggara, Kabupaten Minahasa: Lembean Timur, Kakas, Langowan Timur, Pineleng, Tombulu, Tombariri, Langowan Selatan, Mandolang, Tombariri Timur, Kabupaten Kepulauan Sangihe: Tabukan Utara, Nusa Tabukan, Manganitu Selatan, Tatoareng, Tamako, Manganitu, Tabukan Tengah, Tabukan Selatan, Kendahe, Tahuna, Tabukan Selatan Tengah, Tabukan Selatan Tenggara, Tahuna Barat, Tahuna Timur, Kabupaten Kepulauan Talaud: Lirung, Beo, Rainis, Essang, Nanusa, Kabaruan, Melonguane, Gemeh, Damau, Tampan Amma, Salibabu, Kalongan, Beo Utara, Pulutan, Melonguane Timur, Moronge, Beo Selatan, Essang Selatan, Kabupaten Minahasa Selatan: Modoinding, Motoling, Sinonsayang, Tenga, Tumpaan, Kumelembuai, Tatapaan, Motoling Barat, Motoling Timur, Kabupaten Minahasa Utara: Wori, Likupang Barat, Likupang Timur, Kalawat, Talawaan, Likupang Selatan, Kabupaten Minahasa Tenggara: Ratahan, Pusomaen, Belang, Ratatotok, Tombatu Timur, Pasan, Ratahan Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara: Sangkub, Bintauna, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur: Tutuyan, Kotabunan, Nuangan, Modayag, Modayag Barat, Motongkad, Mooat, Kota Manado: Tikala, Mapanget, Paal Dua, Kota Bitung: Lembeh Selatan, Lembeh Utara, Kota Tomohon: Tomohon Tengah, Tomohon Utara, Tomohon Barat, Tomohon Timur, Kota Kotamobagu: Kotamobagu Utara, Kotamobagu Timur, Kotamobagu Selatan, Kotamobagu Barat, dan sekitarnya. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pkl 20 Oktober 2024 16:20 WITA Prakirawan BMKG - Sulawesi Utara https://nowcasting.bmkg.go.id Forecaster : Devalny Julinda Missy, S.Tr |
Download file peringatan dini |
11:09:03 WIB 16-Aug-17 Koordinat : 2.30 LS - 99.84 BT Kedalaman : 22 Km TIDAK BERPOTENSI TSUNAMIPosisi : |
- 44 km Tenggara KEP-MENTAWAI-SUMBAR - 133 km BaratDaya PESISIRSELATAN-SUMBAR - 160 km BaratDaya PASAMANBARAT-SUMBAR - 173 km BaratDaya PADANG-SUMBAR |